Ide itu ibarat sebuah petir ia datang tiba-tiba dan begitu cepat lenyap, apabila kita tidak dapat menangkapnya, menyimpannya dan kemudian mengaplikasikannya ide itupun tidak mengahasulkan apa-apa Sebuah ide yang kreatif bisa berbuah manis. Banyak perusahaan yang awalnya hanya sebuah ide sederhana tapi lama-lama bisa menghasilkan uang hingga miliaran rupiah.
Pada tahun lalu CNBC merilis daftar perusahaan swasta baru tandingan Grup Apple. Dalam daftarnya ada Twitter, BuzzFeed dan Spotify, dan perusahaan-perusahaan lain kemungkinan bisa menandingi Apple. Tahun ini, CNBC.com memilih 500 nominasi bisnis baru yang kreatif dan inovatif. Dari angka tersebut terpilih 50 perusahaan.
Sebanyak 10 perusahaan merupakan pencipta konsep asli yang telah mendapat jutan dolar alias miliaran rupiah . Berikut daftarnya seperti dikutip dari CNBC.
1. Telepigeon
Hidup didalam penjara bagaikan burung di dalam sangkar, dibatasi jeruji besi dan tembok beton yang tebal tentunya membuat bosan. Orang yang mendekam di penjara menghadapi banyak tantangan.Menunggu. malu dan kesepian, Itu mungkin hal terburuk dari semua, dan bisa menghabiskan biaya panggilan telepon. Telepigeon mungkin tidak mampu berbuat banyak tentang tiga masalah pertama, tapi mereka unggul dalam menekan biaya panggilan telepon turun sebanyak 70%.
Teman dan keluarga narapidana disediakan nomor telepon lokal yang dapat digunakan untuk menghubungi orang-orang tercinta di penjara. Dalam hal tahanan tersebut dipindahkan ke fasilitas lain, pengguna dapat mengubah nomor lokal segera dan tanpa biaya. Perusahaan ini didukung oleh Pigeonly, sebuah teknologi start-up yang didirikan oleh CEO Frederick Hutson, yang juga mantan narapidana.
2. Xenex
Infeksi bisa saja didapat di rumah sakit bukan saja dilingkungan yang kotor. Hal ini dapat saja menyerang pasien yang sedang dalam perawatan medis. Ketika staf rumah sakit tidak melakukan pekerjaan dengan baik dari menjaga sanitasi lingkungan, kadang-kadang membuat pasien malah lebih parah.
Xenex bisa mendeteksi masalah ini. Perusahaan yang diidirikan pada tahun 2008 oleh ahli epidemiologi Mark Stibich dan Julie Stachowiak, menggunakan teknologi ultraviolet untuk dekontaminasi fasilitas medis. Hampir 200 rumah sakit AS kini menggunakan sistem kamar desinfeksi, menurut situsnya. Sampai saat ini telah Xenex mengumpulkan lebih dari US$ 11 juta dalam modal ventura dari investor seperti Richard Yoo dan Battery Ventures.
3. Rap Genius
Dulu, orang tua hanya memperkenalkan lagu-lagu pop bagi nak-anak. Nah, sebelum itu sudah diperkenalkan lebih dulu soal lirik lagu "Let's Spend the Night Together," and sekarang para orang tua memperkenalkan lagu "Wiggle (Big Fat B**t)". Saat ini ada Rap Genius, sebuah situs web yang menawarkan hip-hop lirik untuk kepentingan penggunanya.
Melalui situs ini telah terkumpul dana US$ 15 juta dari perusahaan modal ventura Andreessen Horowitz, dan mereka saat ini mendapatkan 30 juta pengunjung per bulan. Perusahaan saat ini mempekerjakan dan menawarkan tunjangan seperti kesehatan, gigi dan manfaat visi bersama.
4. d.light Desain
Bagaimana jadinya dunia ini jika gelap gulita siang dan malam, hal ini ternyata di zaman yang sidah moderen ini masih terjadi. Terutama diderah-daerah terpencil dengan medan yang sulit, yang seharusnya hal itu bukan menjadi alasan bagi suatu pemerintahan dalam memberikan pelayanannya kesemua masyarakat di negaranya.
Sebuah perusahaan yang bernama, d.light Desain didirikan pada tahun 2007 oleh mantan mahasiswa Stanford Design School Sam Goldman dan Ned Tozun. Goldman baru saja kembali ke AS dari Afrika, di mana ia melihat langsung kondisi berbahaya dalam negara berkembang yang masih tanpa listrik. Terinspirasi oleh pengalaman, kedua orang tersebut mengembangkan lentera surya prototipe dan berjanji untuk membuat produk lampu terbarukan yang tersedia di seluruh dunia.
Saat ini produk bertenaga surya perusahaan tersebut tersedia di lebih dari 40 negara. Ini menjadi berita utama pada bulan Februari ketika perusahaan ini mendapatkan pinjaman sebesar US$ 11 juta pembiayaan Seri C, dengan total sebesar US$ 40 juta yang diperoleh dari investor secara keseluruhan.
5. Ide Grouper
Sepertinya ide yang satu ini konyol tetapi siapa nyana ide yang cukup nyeleneh ini telah mendatangkan penghasilan yang luarbiasa. Ide ini berawal dari banyaknya kencan yang berakhir cukup menyebalkan. Canggung, berkeringat, saling diam, itu adalah pengalaman beberapa orang yang pernah kencan. Para pendiri Grouper, yang menyebut dirinya "ahli dalam malam yang mengagumkan," telah memutuskan untuk mengatasi hal-hal di atas dengan mengubahnya menjadi sebuah latihan di mana dua kelompok dengan keanggotaan tiga teman masing-masing bertemu dan berbaur.
Sebuah klub sosial yang menghubungkan kelompok-kelompok orang di berbagai kota, Grouper mengharuskan peserta mengajukan permohonan keanggotaan. Setelah itu disetujui dan teman-teman anggota telah diterima, dibentuklah geng, di mana kelompok A bertemu kelompok B di lokasi yang telah dipilih perusahaan. Sisanya terserah daters, yang ditegaskan hanya perlu muncul dalam kencan yang telah dijadwalkan. Sampai saat sudah banyak keanggotaan ini namun tidak diungkapkan secara pasti dari pembiayaan modal ventura dari Y Combinator, SV Angel dan Harrison Metal.
Itulah lima buah perusahaan yang berhasil dalam financial dan bertumbuh dengan sangat cepat bak sebuah meteor. Dimana semua itu didapat dari sebuah ide yang sederhana dan juga sebuah peluang yang tak terduga. Tangkaplah ide dengan cepat, saat kita beroleh ide tulislah ide tersebut agar tidak cepat hilang. Kapan pun kita memperoleh ide jangan sia-siakan ide berlalu, seperti halnya JK. Rowling yang menulis setiap ide yang muncul di selembar tisu. Dan apa yang terjadi selanjutnya, kini kita dapat membaca novelnya tentang Harry potter bahkan filmnya selalu menjadi box ofice dunia. (arh/detik.com)
Home »
CERITA MOTIVASI
» Jangan sepelekan sebuah ide
Jangan sepelekan sebuah ide
Written By Unknown on 17/09/14 | 9/17/2014
Label:
CERITA MOTIVASI
Posting Komentar