Home » » Bagaimana Cara Memperoleh Modal Usaha

Bagaimana Cara Memperoleh Modal Usaha

Written By Unknown on 24/09/14 | 9/24/2014



Ketika berpikir untuk memulai sebuah usaha, perlu dipertimbangkan ide usaha, skala usaha, kompetisi, permintaan pasar, tenaga kerja, serta yang paling penting untuk dipikirkan adalah ketersediaan modal usaha beserta sumbernya. Modal bagaikan fondasi awal sebuah usaha yang akan dibangun.

Tetapi perlu diingat modal usaha bukan hanya sekedar uang atau aset, tetapi juga bisa dalam wujud pengetahuan terhadap usaha tersebut, pengalaman, keberanian, serta networking. Namun dari beberapa modal yang disebutkan di atas, kebanyakan calon pengusaha menemui kendala besar dalam mendapatkan modal berupa uang atau aset.

Banyak orang yang langsung berfikiran untuk meminjam modal usaha ke Bank. Sayangnya, justru kebanyakan bank tidak akan memberikan pinjaman modal usaha, apabila usaha kita baru dirintis alias masih start up.

Yang mungkin bisa kita lakukan adalah meminjam ke bank akan tetapi atas nama pribadi, sehingga jatuhnya adalah pinjaman pribadi dengan bunga yang tinggi apabila dibandingka pinjaman usaha.

Berikut ini adala beberapa alternatif yang dapat digunakan untuk mendapatkan dana usaha, ada 6 jenis sumber dana yang dapat kita pergunakan

1. Dana sendiri
kita dapat memperoleh modal usaha dengan menggunakan dana sendiri. Misalnya dengan menggunakan dana simpanan yang sudah ditabung selama ini. Jika belum cukup, maka kita juga bisa menutupi kekurangan dana tersebut dengan menjual sebagian aset berharga yang kita miliki saat ini misalnya Logam Mulia atau perhiasan.

Tidak ada salahnya sedikit berkorban untuk kesuksesan bisnis, anggap saja kita sedang berinvestasi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar setelah usaha kita berhasil dan berjalan. Ingat, berusaha juga masuk dalam kategori berinvestasi, yaitu ketika kita menginvestasikan dana pada usaha kita sendiri.

2. Mencari Dana Hibah Perusahaan
Modal juga dapat diperoleh dari dana hibah perusahaan, baik perusahaan pemerintah maupun swasta. Saat ini perusahaan-perusahaan besar biasanya memiliki budget atau anggaran tersendiri untuk membantu membangun perekonomian masyarakat di sekitar perusahaan maupun masyarakat umum dengan menyalurkan dana modal usaha melalui Divisi CSR (Corporate Social Responsibility).

Untuk teknis penyaluran dana biasanya dalam bentuk event competition. Oleh karena itu, event tersebut merupakan peluang bagi para calon pengusaha untuk mendapatkan tambahan dana bagi kelangsungan usaha.

3. Menjalin kerjasama
Jika kita memiliki teman atau saudara yang memiliki minat yang sama dan hendak menjadikan hal tersebut sebagai bisnis, cara ini dapat dijadikan pilihan. Rekan bisnis tersebut bisa jadi hanya memberikan bantuan berupa modal, atau bisa jadi membantu juga dalam operasional bisnis sehari-hari.

Kita juga harus menyepakati hal-hal seperti pembagian hasil agar kedua belah pihak tidak ada yang merasa dirugikan. Kesepakatan itu perlu dibuat perjanjian tertulis untuk mengantisipasi bila terjadi sesuatu di kemudian hari. Istilahnya adalah bicara pahit pahit dulu didepan, jangan hanya bicara yang manis saja.

4. Mencari Investor
Hampir sama dengan menjalin kerjasama, cara ini juga membantu kita mendapatkan dana dari pihak ketiga. Bedanya, investor biasanya hanya memberikan modal berupa dana tanpa ikut terjun langsung dalam operasional.

Hal lain sama seperti cara sebelumnya, hal-hal seperti pembagian hasil atau kesepakatan lain harus dibuat berupa perjanjian tertulis agar kedua belah pihak tidak ada yang merasa dirugikan bila terjadi sesuatu di kemudian hari.

5. Mengajukan Pinjaman Modal Usaha Ke Bank
Kitaa juga dapat mengajukan permohonan pinjaman modal usaha ke Bank. Sebelum pengajuan ini tidak jarang pihak Bank ingin mengetahui profil usaha yang akan kita buat berupa proposal atau bahkan beberapa meminta kita untuk menyampaikan Feasebility Study.

Bisnis atau diri kita akan dilihat apakah bankable atau tidak. kitaa pun harus membayar bunga pinjaman yang besarannya bervariasi antara 8% sampai dengan 15% per tahun. Dalam tahap awal membangun bisnis biasanya bank jarang ada yang memberikan pinjaman kepada usaha kita, tapi tidak ada salahnya untuk dicoba.

Kalau gagal mendapatkan pinjaman atas nama usaha karena usaha kita yang masih relatif baru, maka bisa mengajukan pinjaman atas nama pribadi (personal loan). Kerugian dari pinjaman jenis ini adalah biaya bunganya yang sangat tinggi.

6. Mengajukan Pinjaman Modal Usaha Ke Koperasi
Apabila mengajukan pinjaman ke Bank cukup sulit dengan persyaratan yang sangat ketat, maka alternatif Anda bisa mengajukan pinjaman melalui Koperasi terutama Koperasi Simpan Pinjam.

Mirip seperti pengajuan pinjaman ke Bank, Koperasi juga mensyaratkan profil usaha, Feasebility Study dan business plan. Adapun untuk bunga pinjaman bisa saja lebih tinggi dari bunga pinjaman Bank. Apabila dirasa keuntungan yang akan hasilkan cukup tinggi dan mampu menutupi biaya bunga pinjaman tersebut, Koperasi layak dijadikan salah satu alternatif. (abya/detik.com)



Share this article :

+ komentar + 1 komentar

Anonim
30 September 2016 pukul 22.07

Apakah Anda ingin pinjaman untuk memulai atau tumbuh bisnis yang ada? Ibu Bernice Louis Pinjaman Perusahaan (BLC) telah datang untuk membuat impian Anda menjadi kenyataan. Kami memberikan pinjaman kepada individu swasta atau pemerintah dan Perusahaan dengan tingkat bunga 2% pada setiap jumlah yang dibutuhkan dan dengan jadwal pembayaran yang fleksibel. Hubungi Mrs. Bernice Louis untuk Anda PINJAMAN hari ini melalui email: bernicelouisloancompany@gmail.com atau tel: +15022653621

Posting Komentar

Subscribe via RSS Feed If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
 
Support : 'your link' | 'your link' | 'your link'
Copyright © 2014. ABYAKSA BUANA INFORMASI - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger